KABAR LUMAJANG : Pemkab Lumajang Siap Fasilitasi Penderita Sumbing Wajah
Lumajang, MA – Pemerintah Kab. Lumajang akan memfasilitasi pengobatan Tutik Handayani (20), penderita Sumbing Wajah (facial cleft) asal Dusun Krajan I, Desa Uranggantung Kec. Sukodono Kabupaten Lumajang.
Hal itu, diungkapkan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, M. ML., saat menjenguk Tutik, penderita Sbing Wajah (facial cleft) di Dusun Krajan 1 Desa Uranggantung, Kec. Sukodono Rabu (24/04/2019)
“Prinsip Kami, Pemerintah Kabupaten Lumajang akan memfasilitasi Tutik dan keluarganya, supaya kembali bersemangat.karena Ini sudah hampir tiga tahun tidak pernah ada progres (kemajuan) untuk kembali menjalankan Operasi,” tutur bapak Bupati.
Sumbing wajah Tutik tersebut,yang diderita sejak lahir Sumbing wajah Tutik tidak seperti kebanyakan penderita lainnya. Parahnya, Rahang atas tidak terbentuk sempurna dan bola mata tutik juga tidak terlihat begitu sempurna pula.
Tutik sebelumnya telah mendapatkan operasi sebanyak 7 kali di Rumah Sakit Universitas Airlangga Surabaya. Tutik dan keluarganya sempat pasrah dengan keadaan dan kondisinya yang sudah lama, hampir 3 tahun memutuskan tidak melanjutkan operasi lagi karena terbentur dengan ke adaan.
“Saat ini sudah ada progres sebenarnya. Pihak keluarga sudah berkomunikasi intens dengan Rumah Sakit Airlangga. Kini tinggal komunikasi kembali, melanjutkan apa yang sudah di sepakati sebelumnya, dan sudah sering kali berkomunikasi dengan fihak”yang ada di sana, itu sudah menjadi bagian dari proses operasi yang sudah dilaksanakan,”ujar Cak Thoriq.
Cak Thoriq memaparkan bahwa, pihaknya akan melakukan pendampingan terhadap proses pengobatan Tutik. Pihaknya juga akan segera berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur agar dapat diproses pengobatanya berjalan dengan lancar.
“Tutik ini sudah menjalani Operasi di Rumah Sakit Universitas Airlangga. Ini sudah lebih baik, akan tetapi masih dan harus ada tindakan operasi lagi untuk penyempurnaan Seperti bola mata dan rahang yang memerlukan tindakan kusus operasi lanjutan,” pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut, Cak Thoriq menyerahkan bantuan berupa uang tunai untuk biaya perawatan Tutik selanjutnya (Djaka)
