Nasional

TMMD 105 Banyuwangi Turut Perhatikan Hal-hal Kecil Seperti Ini

Banyuwangi, MA – Selain pengerjaan jalan makadam sepanjang 1.120 meter sebagai sasaran utama, TMMD 105 Banyuwangi juga memperhatikan hal-hal kecil yang menjadi pokok permasalahan di desa-desa. Salah satunya yakni pembenahan lampu penerangan jalan yang sering mati, Kamis (25/7/2019).

Di dusun Krajan sendiri terdapat beberapa titik penerangan jalan yang sering padam. Sehingga saat melintas masyarakat harus ekstra hati-hati. Komandan Kompi Satgas TMMD, Lettu Arm Fredi Agam mengatakan, meskipun hal tersebut bukan termasuk sebagai target pembangunan, namun sebagai bentuk kepedulian lingkungan, hal kecil pun harus ikut diperhatikan.

“Kita wujudkan impian masyarakat. Kita juga mempedulikan lingkungan hidup mereka,” katanya.

 

 

Dikatakan lebih lanjut Lettu Fredi, Guna mencapai sasaran-sasaran fisik, kita berupaya menjawab masalah-masalah infrastruktur jalan di desa-desa tertinggal atau terisolir, masalah fasilitas umum serta rendahnya kualitas hidup masyarakat.

Sedangkan sasaran non fisik, fokus program telah diarahkan untuk menumbuhkan kekebalan dalam menghadapi isu-isu disintegrasi bangsa dan hal-hal yang mengarah kepada konflik sosial.

“Dalam mencapai tujuan tersebut, Satgas TMMD bersinergi dengan dinas terkait di Pemda setempat, telah melaksanakan penyuluhan tentang hukum, wawasan kebangsaan, kerukunan antar umat beragama serta bahaya narkoba dan paham-paham radikal,” katanya.

Selain itu, setiap Satgas juga mengeluarkan tim-tim yang bertugas memberikan asistensi tentang pemeliharaan Kamtibmas, pencegahan dan penanganan Karhutla, penyuluhan kesehatan dan program KB, serta bimbingan tentang cara-cara bertani dan beternak modern.

Upaya tersebut guna menyentuh problem-problem aktual yang dihadapi masyarakat di daerah terpencil serta menyasar elemen-elemen masyarakat yang rentan terhadap masalah sosial.

Sehingga dapat menjadi trigger atau pemicu yang mendorong semangat masyarakat untuk terus maju dan berkembang dari segi ekonomi, jeli dan waspada terhadap bahaya yang berdampak negatif bagi lingkungan, serta membentuk kehidupan yang guyub-rukun di tengah perkembangan dunia yang semakin modern.

“Hal inilah yang kita harapkan, yang pada akhirnya akan menguatkan imunitas bangsa serta membentuk karakter generasi muda kita sebagai generasi milenial yang berdaya saing tinggi,” kata Komandan Kompi Satgas TMMD 105 Banyuwangi, Lettu Arm Fredi Agam.(saiful)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *