Nasional

Pairin Pimpin Peringatan Sumpah Pemuda ke 91.

Lampung (MA)- Pemerintah kota Metro,Lampung dalam memperingati hari Sumpah Pemuda yang ke 91 tahun 2019, diwarnai dengan Penyerahan Piala  kejuaraan Baris ber Baris Tingkat Sekolah Menengah Atas yang perlombaannya  dilaksanakan beberapa hari sebelumnya, serta diikuti oleh sekolah sekolah SMA yang ada dikota metro ini.
Selain Lomba Baris ber Baris Peringatan Hari Sumpah Pemuda juga dimeriahkan Metro Jong Festival oleh Pemerintah melalui Dinas Olahraga Pemuda dan Pariwisata kota Metro.
Puncak acara dilaksanakan diLapangan Samber  dengan Insfektur Upacara Walikota metro ” Hi.Achmad Pairin ”  yang dihadiri oleh Wakil Walikota Metro, Hi,Djohan, Sekda  kota metro dan segenap undangan Peserta Upacara. senin (28/10/2019).
Peringatan Sumpah Pemuda yang oleh Kementerian Kepemudaan dan Olahraga RI diberi Tema ” Bersatu Kita Maju ” yang Kutipannya dibacakan Oleh Walikota metro yang Bunyinya : Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku ber Bangsa satu Bangsa Indonesia. dua : Kami Putra dan Putri Indonesia Mengaku Ber Tanah Air satu Tanah Air Indonesia. Tiga, Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku Berbahasa Satu Bahasa Indonesia.
Selanjutnya ditambahkan, bahwa hanya dengan Persatuan dan Kesatuanlah kita bisa maju, untuk mewujudkan Cita cita Bangsa.
Dengan Pesatnya Perkembangan Tehnologi Informasi dua mata pisau, disatu sisi membedikan.jaminan kecepatan Informasi sehingga memungkinkan para Pemuda kita untuk meningkatkan kapasitas oengetahuan dalam pengembangan sumberdaya  serta daya saing.
Namun pada sisi yang lain perkembangan ini mempunyai dampak negatif, Informasi informasi yang bersifat distuktif mulai dari Purnografi, Narkoba,Pergaulan bebas hingga Radikalisme dan Terorisme juga masuk dengan mudahnya.
Apabila para Pemuda tidak dapat membendung dengan filter Ilmu pengetahuan dan Karakter positif dalam berbangsa dan bernegara.
Kemajuan tidak akan pernah tercapai dalam arti yang sesungguhnya kalau masa depan itu hanya dipandang sekedar sebagao proses lanjut, dari masa kini yang tiba.dengan sendirinya.kalau pemuda generasi terdahulu mampu keluar  jebakan sikap sikap Primordial Suku, Agama, Ras dan Kultur menuju Kesatuan Bangsa maka tugas Pemuda saat ini adalah harus sanggup membuka pandangan keluar batas batas tembok kekinian Dunia, demi menyongsong masa depan yang lebih baik.
Demikian Wahai Pemuda Indinesia, Dunia menunggumu Berjuanglah, Lahirkan Ide ide baru,Tekad dan cita cita  pengorbanan dan perjuangan mu tidak ajan sia sia dalam nengubah Dunia semakin maju.” Pangkasnya. (rls/del).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *