Polisi Meringkus 9 Warga Yang Diketahui Menjadi Budak Narkoba
Lumajang, MA – Tim Tangguh Satreskoba Polres Lumajang terus perang dalam membasmi peredaran narkoba. Selama bulan Februari 2020, Reskoba sudah berhasil meringkus 10 tersangka bandar,dan pengedar serta pemakainya narkoba jenis sabu.
Yang mengejutkan sembilan dari 10 tersangka berasal dari Kecamatan Randuagung. Peredaran sabu di kawasan Lumajang utara ditengarai ada kaitan erat dengan tingginya kriminalitas begal dan maling sapi di wilayah Lumajang utara.
Di wilayah kecamatan randuagung paling banyak mas,” Tutur AKP Ernowo Kasatreskoba Polres Lumajang kepada
Kami Media Abpedsi Com.Jum’at (06/03/2020).
Dari 10 tersangka ada dua bandar yang memiliki jaringan langsung ke jaringan narkoba Sokobanah Kabupaten Sampang, Madura. Sejumlah nama sudah dikantongi polisi dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
Jaringan Randuagung ini berhubungan langsung dengan jaringan narkoba nasinaonal yang dari Sokobanah Madura tersebut.Tegasnya
Ada salah satu di antara pelaku yang bernama Junaida warga Ranuwurung sudah menjadi incaran dan dijadikan target polisi dan BNNK Kabupaten Lumajang. Karena Satu keluarga ini mulai dari sang suami sampai anaknya menjadi budak Obat- Obatan terlarang Bahkan menjadi pengedar narkoba juga Namun sudah berada di buih terlebih dahulu dari pada temen -temennya yang lain.
Junaida, Cs ini sebenarnya sudah lama menjadi TO polisi dan BNNK. Lumajang karena keluarga junaida ini sudah terendus tindak tanduknya Oleh Polisi dan di ketahui bahwa dalam satu keluarga masuk jaringan pengedar narkoba nasional sokobanah madura Jadi tidak pernah luput dari pantauan Polisi.”Pungkasnya. (Djk.P)
