Mencega Virus Corona (COVID-19) Dan Tingkatkan Daya Tahan Tubuh, Rutin Konsumsi Ramuan Jamu Herbal
Probolinggo MA – Salah satu upaya untuk mencegah penularan Virus Corona Disease (COVID-19), Pemerintah Kabupaten Probolinggo menyarankan warga masyarakat untuk mengkonsumsi ramuan jamu herbal berbahan dasar rempah-rempah dan Tanaman Obat Keluarga (Toga) secara rutin.
Hal ini menjadi salah satu point penting yang di sampaikan dalam rapat koordinasi khusus pencegahan dan percepatan penanganan Virus Corona Disease (COVID-19), Rabu (18/03/2020) pagi, di ruang pertemuan Tengger Kantor Bupati Probolinggo.
Rakorsus yang dipimpin langsung Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari SE ini di ikuti oleh seluruh Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah), Camat dan Kepala Puskesmas se-Kabupaten Probolinggo. Sebelum memasuki ruang rapat mereka dipersilahkan terlebih dahulu untuk mencoba sensasi rasa hangat beberapa minuman berbahan toga (empon-empon) yang diramu oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo.
Beberapa ramuan empon-empon berkhasiat yang diyakini sebagai penangkal virus Corona tersebut diantaranya adalah ramuan jahe merah yang dipadukan dengan daun sereh, temu lawak, gula merah dan jeruk nipis. Kemudian ada ramuan sinom yang berbahan daun asam muda, asam jawa, dan kunyit. Serta ramuan kayu secang dengan paduan jahe merah, sereh, kapulogo dan kayu manis. Semua bahan pada ramuan ini sangat mudah didapat.
Bupati Tantri sangat mengapresiasi langkah yang diambil Dinkes tersebut, mengingat sampai saat ini virus Corona yang juga disebut COVID-19 ini belum ada obatnya maka mengkonsumsi ramuan herbal warisan leluhur ini merupakan sebuah bentuk ikhtiar untuk menjaga kesehatan dan imunitas tubuh.
“Dalam agama Islam pun ikhtiar adalah sebagian dari iman, jika kita belajar dari leluhur kita terdahulu dimana ramuan alami ini menjadi alternatif utama obat-obatan keluarga, yang nyatanya membuat generasi terdahulu lebih sehat dan bugar. Inilah yang kemudian juga kita yakini untuk kita konsumsi secara reguler sebagai salah satu bentuk ikhtiar kita,” tandasnya.
Sementara dr Dwi Indah Lestari, Kabid Pelayanan Kesehatan pada Dinkes Kabupaten Probolinggo menerangkan bahwa ramuan herbal dengan bahan dasar empon-empon ini selain dikenal sebagai media pengobatan berbagai macam penyakit, juga berfungsi meningkatkan daya tahan tubuh yang aman di konsumsi semua kalangan.
“Salah satu kandungan zat yang kita kenal pada bahan kunyit mengandung antibiotik alami yang mampu menetralisir virus pada saat masuk ke dalam tubuh. Jahe merah juga dikenal mengandung zat anti bakteri dan anti inflamasi. Harapannya jika kemudian mengkonsumsinya secara kontinyu akan menghalangi masuknya virus jahat kedalam tubuh kita,” pungkasnya.
(Naldi Lero)
