LampungNasional

Disdikbud Metro Berikan Sembako Kepada Penjaga Sekolah Hingga Supir Bus

 

Lampung (MA)- Dalam upaya menangani dampak corona virus disease (Covid-19) saat ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Metro soroti penjaga sekolah dengan memberikan sembako, pada sekolah SD dan SMP daerah setempat. Tak hanya itu, tenaga honorer serta supir bus dinas tersebut mendapat perhatian sama, Kamis (16/04/2020).

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro, Hj. Ir. Ria Andari, M.Pd, mengatakan bahwa pihaknya menyoroti para penjaga sekolah yang saat ini membutuhkan bantuan. Walau tak mampu untuk semua, tapi setidaknya telah berbuat.

“Bantuan ini kami berikan pertama kalinya kepada penjaga sekolah, mereka sangat jarang mendapatkan perhatian, mereka yang telah setia menjaga keamanan, kebersihan sekolah-sekolah. Dan setelah kami bersama-sama berfikir di tengah wabah korona ini alangkah baiknya kita berbagi kepada sesama. Kami tidak bisa menjangkau semua, tapi setidaknya kami sudah berbuat untuk memberi perhatian kepada mereka yang memang membutuhkan bantuan kita. Apalagi satuan pendidikan ini liburnya mungkin sampai bulan mei, jadi hampir 3 bulan mereka tidak melakukan kegiatan apa-apa,” terangnya.

Ia juga menjelaskan bantuan tersebut diberikan kepada para penjaga sekolah SD dan SMP, baik negeri maupun swasta yang memiliki penjaga sekolah. Dengan persediaan bantuan sebanyak 100 paket sembako. Tak hanya itu, para tenaga honorer dan supir bus yang ada di ruang lingkup dinas tersebut juga mendapat perhatian yang sama, dengan batasan kemampuan yang ada.

“Jumlah yang kita sediakan sebanyak 100 paket sembako yang kita berikan pada SD dan SMP, baik negeri maupun swasta yang memiliki penjaga sekolah. Kemudian kita memiliki supir bus, kepadanya juga kita berikan serta tenaga-tenaga honorer yang kita pilih, karena kemampuan yang kita capai tidak mencakup semuanya. Akhirnya kita melihat mana yang memang betul-betul perlu dibantu, mudah-mudahan ini bermanfaat,” ungkap dia.

Pada dinas tersebut juga dilengkapi sarana untuk mencuci tangan, tersedianya pengukur suhu tubuh dan para pegawainya tetap safety dengan maskernya.

“Di dinas ini juga kami menyediakan tempat cuci tangan di depan pintu masuk. Kepada para staf juga kami berikan masker, lalu juga tersedia alat pengukur suhu tubuh yang berguna untuk mengukur suhu tubuh tamu yang datang ke dinas pendidikan ini. Sebagai upaya kita bersama-sama untuk menghadapi situasi saat ini, semoga kita semua sehat walafiat selalu, amin,” tutur Ria.

Seorang penjaga sekolah yang mendapat bantuan tersebut mengaku senang. Karena Disdikbud benar-benar menelaah dan mengerti akan situasi saat ini.

“Saya senang sekali, terimakasih kepada Bu Ria selaku Kepala Dinas Pendidikan yang telah memberi perhatiannya kepada kami. Kami tidak melihat nilai atau banyaknya bantuan tersebut, tetap kami merasa terbantu dan diringankan. Semoga ini berkah untuk kita semua, dan memicu pihak lain untuk bergerak dengan hal yang sama dalam membantu saudara kita yang terkena dampak covid-19 ini,” jelasnya.(del).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *