Warga Jugosari Lumajang Tuntut Tambang Pasir Di Tutup
Lumajang, media-abpedsi.com – Terjadi demo di tambang pasir sampai Polisi memberikan tembakan peringatan ke udara saat demo tambang pasir semakin memanas.
Demo ratusan warga menuntut agar tambang pasir segera di tutup tambang pasir berada di wilayah Desa Jugosari Candipuro, Lumajang.sampai Warga terlibat baku hantam dengan penambang pasir.yang ada di lokasi
Polisi yang juga berada di lokasi terpaksa mengeluarkan tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan kedua belah pihak.
Kerributan warga dengan penambang pasir sempat terjadi adu mulut antara kedua belah pihak. Puluhan warga yang terdiri dari ibu-ibu dan bapak bapak tersebut menuntut agar aktivitas pertambangan pasir dihentikan karena merusak lingkungan. Sedangkan penambang pasir menolak penutupan,tambangnya yang
Sementara warga menuntut agar segera ditutup tambang pasir dan harus di dihentikan aktifitas.karena merusak lingkungan dan juga berdekatan dengan pemukiman,” ujar salah satu warga desa Jugosari, Laila, kepada awak media Senin (23-11-2020).
Untunglah, keributan itu tidak sampai berlanjut karena polisi segera mengamankan situasi dan kondisi. Kapolsek Candipuro AKP Sajito kemudian meminta warga dan penambang pasir untuk saling menahan diri.
Sajito sendiri berjanji akan mengumpulkan warga, penambang pasir, dan pemilik lahan pertambangan untuk bermusyawarah guna menyelesaikan persoalan yang ada dan rentan menimbulkan keributan.
pertambangan pasir di Desa Jugosari tersebut.
Kami akan segera mengumpulkan warga,dengan para penambang pasir, dan pemilik lahan pertambangan untuk musyawarah bersama guna mencari solusi dan kesepakatan mengenai persoalan pertambangan pasir di Desa Jugosari ini,” tegas Sajito.
Seusai suasana reda dan kondusif, warga dan penambang pasir akhirnya membubarkan diri dengan tertib. Polisi meminta penambang untuk menghentikan aktivitas sementera sebelum menemukan titik temu. untuk sementara waktu hingga ada ksepakatan bersama antara penambang dan warga setempat.(Djk.P)