Jawa TimurNasional

Paguyuban Pasar Muncar “Al-Mubarok”  Santuni Yatim dan Duafa, Guru Ngaji

 

Banyuwangi media-abpedsi.com
Fastabiqul Khoirot” Motivasi ajaran Islam menjadi sebuah pemikiran cerdas dimasa sulit, lebih lebih dua tahun lebih Wabah pandemi menyerang Republik Indonesia tentu berdampak, giat ini sudah berjalan cukup lama kini memasuki pada ke 15 , yang dimulai pada tahun 2004 , Gelaran ini tak hanya berfokus pada santunan anak yatim-piatu namun ada kreasi tari dan Hadrah untuk meningkatkan mutu anak dalam inovasi , sempat terhenti pementasan karna pandemi,kini para tokoh yang tergabung menghidupkan kembali sudah menjadi tradisi umat muslim dibulan suci Ramadhan,”

H.Jamaluddin selaku ketua panitia, dalam sambutan mengatakan Alhamdulillah paguyuban pasar muncar “Al-Mubarok” mengatakan bahwa Kini semakin menunjukkan peningkatan untuk santunan, dengan 250 Yatim-piatu dan 200 duafa dan Sabilillah guru ngaji 60 orang, kami sempat terhenti saat pandemi saja, pada tahun kemarin tetap terlaksana dengan sangat sederhana karena PPKM tersebut,
Minggu (17/04/22)

Nampak Rusiono hadir selaku tokoh masyarakat dan bersama anggota paguyuban pasar muncar Al-Mubarok, yang mempersiapkan giat sosial ini agar berjalan baik, sebagai wujud peduli dengan sesama apalagi mereka yang membutuhkan uluran tangan,

Kepala desa Kedungrejo Zaiho, juga naik pentas Dengan sambutan, Saya berangkat dari pasar ini, insyaallah saya masih tercatat keanggotaan Paguyuban pasar Muncar, Alhamdulillah kini sudah dengan peningkatan yang luar biasa, walaupun sempat terhenti sekali karena wabah pada Covid 19, kini mulai dihidupkan kembali oleh para panitia yang tergabung dipaguyuban pasar Muncar,”

Yang lebih membuat hidup kegiatan Santunan Anak yaitu dan Duafa, mendatang penceramah kondang Asal kota Banyuwangi KH Gofar, yang dikenal dengan ceramah yang cukup mengena dari berbagai kalangan,”

Kepala pasar Muncar Mukhlisin, mengatakan kegiatan positif terus dukung, dengan berbagi menjadi amal ibadah yang baik apa lagi pada Bulan puasa Ramadhan ini,” semoga ini terus berlanjut dari tahun ke tahun,”

Dalam ceramahnya KH Gofar , tentang keimanan dan ketaqwaan di bulan suci Ramadhan,” sebagai umat muslim harus saling berbeda dengan Peduli mereka yang. Membutuhkan

Detik detik pembagian santunan , diiringi sholawat nabi, menjadi sebuah keharuan tersendiri,’ padat dan teratur serta tertib potret cantik sudah berjalan dengan baik.
dalam hal para anak yatim-piatu mendoakan para pedagang pasar Muncar, agar berkah Barokah dan sehat selalu juga mengalir terus Rezeki nya,

Saiful

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *