Polres Taput- Kodim 0210/TU – Satpol PP dan Dishub Terjunkan 1.020 Personil Sukseskan Konser Amal Slank
Taput MediaAbpedsi.com
Kepala Kepolisian Resor Tapanuli Utara AKBP Johanson Sianturi SH. MH menyampaikan, sebanyak 552 personil Polres Tapanuli Utara dan Kodim 0210/TU diterjunkan untuk melakukan pengamanan konser amal Slank bertajuk “Tapanuli Utara Margogo” pasca gempa bumi yang melanda sekaligus merupakan rangkaian kegiata Hari Jadi Kabupaten Tapanuli Utara yang ke 77 yang di gelar di lapangan Tangsi Tarutung Taput, Rabu 5 Oktober 2022.
AKBP Johanson Sianturi mengungkapkan , jumlah pengamanan ini sengaja diperbanyak mengingat hasil kordinasi dengan panitia penyelenggara bahwa jumlan penonton yang hadir diperkirakan mencapai 25.000 orang.
Dengan jumlah penonton 25.000 orang, tentu kita melakukan antisipasi bagaimana agar konser ini bisa berlangsung dengan tertib dan aman.
Personil yang kita siapkan sebanyak 1020 itu terdiri dari Kodim 0210/ TU , BKO Brimob Polda, Polres Taput, Satpol PP dan Dishub.
Sebelum pelaksanaan tugas di lapangan, seluruh personil sudah dibenahi dengan memberikan arahan agar saat bertugas tetap berperilaku humanis dan bertindak dengan tegas.
Sehingga saat memasuki area konser, setiap penonton wajib diperiksa agar bebas dari bawaan benda-benda tajam serta minuman-minum keras karena ini sangat berbahaya dan bisa jadi pemicu terjadinya keributan.”
Anggota yang bertugas juga tidak diperbolehkan membawa senjata api, sebab tindakan pengamanan lebih mengedepankan langkah prediktif dan persuasif demi terciptanya keamanan dan ketertiban kegiatan selama berlangsungnya konser.”
Sebelum kegiatan konser dimulai, Bupati Taput Nikson Nababan bersama grup band Slank memimpin acara mengheningkan cipta selama satu menit sebagai bentuk doa bersama untuk para korban meninggal dan luka-luka pada peristiwa gempa bumi Taput serta peristiwa kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, seusai pertandingan antara Arema FC Malang melawan Persebaya Surabaya Sabtu malam (1/10) yang merenggut sedikitnya 125 nyawa, termasuk dua polisi, dan melukai lebih dari 300 orang.(Maruli)