NasionalNTT

Niat Mancing Malah Terbawa Arus

Sumba Timur (MA)- Pantai Mondu Lambi,desa amundu Lambi,kecamatan Letis kabupaten Sumba Timur menelan korban saat sedang pancing ikan.
Kejadian berawal saat Welem lomi,biasa di sapa “Benteng”,umur 47 tahun.pada hari Sabtu malam dari desa laihau tempat kediamannya  menuju pantai mundu lambi untuk memancing ikan,bersama kakaknya Yuliana Rohi.
Sesampainya di pantai hendak mencari posisi yang aman untuk memulai proses memancing ikan.
Lemparan pertama kakak perempuannya di sambut oleh ikan yang di perkirakan selebar 8 jari tangan. Sementara lemparan korban masih belum di sambut  ikan .
Tidak lama kemudian korban minta senter kemudian mencari dan mengambil kayu api kemudia merebus air untuk membuat kopi lalu menikmati mati sebagai penyemangat namun kopi tidak juga di habisin, malah keburu terasa sangat lapar dan lemas akhirnya mereka segera makan dan menikmati ikan yang sudah di pancing tadi .
Setelah makan tiba2 korban tersebut merasa kalau pancingnya telah di sambar ikan besar dan segera berjuang untuk menarik nilon pancingnya namun ikan juga berjuang untuk melawan.
Dalam proses tarik menarik nilon pun nyangkut di batu. untuk menaklukan ikan itu butuh perjuangan dan kesabaran.korban pun meminta rokok di kakaknya dan kakaknya memberikan rokok itupun hampir kakak perempuannya terjatuh namun tidak sampai jatuh.
Tepat sekitar jam 06:30 korban tersebut dalam perjuangan menaklukan ikan itu karena sudah nyangkut di tebing lalu  berusaha untuk turun mengangkatnya namun korban kakinya terpeleset karna licin dan jatuh kemudian berusaha menyelamatkan namun ombak datang dan membanting lagi kepalanya di pinggir tebing sampai terlihat ada percikan darah di tebing .
setelah tiga kali kelihatan di bawa arus kemudian hilang hingga tepat pukul 00:30 wita saat media abpedsi bertemu keluarga korban masih juga belum menemukanbkorbannya.
Diwaktu bersamaan calon wakil bupati Sumba timur dari paket MAJU” UMBU HAPU MBEJU” bertemu keluarga korban di lokasi pantai mondu lambi,belio menyampaikan turut merasakan kehilangan sebagaimana yang keluarga rasakan kemudian UMBU HAPU MBeju paket”MAJU”calon wakil bupati Sumba timur berdoa bersama keluarga agar Tuhan sang pemilik kehidupan memberikan petunjuk dan menemukan korbannya dengan cara  tuhan.
Pada hari ini Senin tgl 15 Juni kami mendapatkan informasi dari keluarga korban “Yati Halatana, S. Th,” sekitar pukul 10:00 WITA bahwa korban tersebut telah di temukan dalam keadaan terapung dan sudah tidak bernyawa lagi.kemudian jenazah  di angkat oleh tim SAR lalu di serahkan kepada keluarga setelah tim SAR,pemerintah dan keluarga  bersepakat  untuk tidak perlu di autopsi dan segera di bawa pulang ke rumah duka sesuai keinginan keluarga korban.(erson).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *